KB Bukopin Bersama KBFG Dukung Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) bersama KB Financial Group (KBFG) yang hadir melalui KB Kookmin Bank sebagai pemegang saham pengendali terus mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, antara lain dengan membiayai perusahaan-perusahaan relasi KBFG dalam beli kendaraan listrik, terutama merek Korea. Terkait strategi untuk menyediakan pinjaman korporasi ke perusahaan-perusahaan Korea yang memberikan pembiayaan ke end customer atau dealer, salah satunya kepada Hyundai Motor Indonesia, KB Bukopin telah memberikan pembiayaan kepada dealer authorized Hyundai dan melakukan kerja sama pembiayaan dengan PT Sunindo Kookmin Best Finance (SKBF) untuk menyalurkan kredit pemilikan mobil listrik.

Terkini, KB Bukopin baru saja menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) kerjasama dengan PT Indika Energy Tbk (INDY) untuk mendukung transportasi berkelanjutan, sekaligus demi mengurangi jejak karbon. Dalam Kerjasama ini, KB Bukopin sepakat untuk menyediakan dana yang diperlukan Indika Energy dalam kegiatan terkait pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

“Kami dengan senang hati mengumumkan kemitraan kami dengan Indika Energy, yang menunjukkan komitmen KB Bukopin untuk mendukung transisi Indonesia menuju transportasi berkelanjutan dan komitmen ESG dari pemegang saham pengendali kami yaitu KB Kookmin Bank,” kata Direktur Utama KB Bukopin, Woo Yeul Lee.

“Kolaborasi ini akan memungkinkan kami memanfaatkan keahlian finansial kami untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik dan mendorong masa depan yang lebih hijau untuk Indonesia. KB Kookmin Bank yang memiliki pengalaman dan keahlian dalam pembiayaan ESG memberikan dukungan penuh untuk KB Bukopin dalam menyediakan pembiayaan dengan akses mudah dan cepat sehingga mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan.” tambahnya.

Dengan ditandatanganinya kerjasama dengan Indika Energy tersebut, KB Bukopin akan memberikan pembiayaan dengan prinsip environmental, social, dan governance (ESG), untuk mendorong pengembangan kendaraan ramah ramah lingkungan.

Sementara itu, upaya KBFG untuk memperkuat modal KB Bukopin dengan penambahan modal sekitar Rp 12 triliun melalui rights issue telah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tanggal 05 Mei 2023. Saham Baru hasil pelaksanaan HMETD di Bursa Efek Indonesia rencanya dilakukan pada tanggal 22 Mei 2023.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *